Menu

Mode Gelap
Bainana Artinya dan Contoh Kalimatnya Arti Kata Mengawasi Menurut KBBI Arti Kata Berawas-Awas Menurut KBBI Arti Kata Awas Menurut KBBI dan Contoh Kalimatnya Arti Kata Awar Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Arti Kata Berawang Menurut KBBI dan Contoh Kalimatnya

Arab

Contoh Dhomir Muttashil dan Pengertiannya

badge-check

Artikel contoh dhomir muttashil di bahasa Arab. berisi tentang penjelasan pengertian dhomir muttashil, contoh penulisan dhomir muttashil rofa’, dhomir muttashil nashob dan dhomir muttashil khofadh dibahasa arab serta di dalam Al Qur’an. semoga bermanfaat bagi saudara semua.

Apa Itu Dhomir Muttasshil?

Dhomir artinya adalah kata ganti, Muttashil artinya adalah bersambung. Dhomir Muttashil adalah kata ganti yang bersambug dengan isim, fi’il dan huruf. Menurut kitab alfiyah ibnu malik Pengertian Dhomir muttashil adalah isim dhomir yang tidak bisa dijadikan permulaan ucapan (Mubtada’) dan tidak bisa terletak setelah illa dalam keadaan ihtiyar. sebagaimana tertulis dalam nadhoman alfiyah wadzut tisholin minhu maa la yubtada’ wa layali illakh tiyaaron abadan kal yaa’i wal kaafi minibniy akromak wal yaa’i wal haa min saliihi ma malak.

وَذُو اتِّصَالٍ مِنْهُ مَا لاَ يُبْتَدَا ¤ وَلاَ يَلِي إلاَّ اخْتِيَــــارَاً أبَــدَا

كَالْيَاءِ وَالْكَافِ مِنِ ابْني أكْرَمَكْ ¤ وَالْيَــاءِ وَالْهَا مِنْ سَلِيْهِ مَا مَلَكْ

Artinya : “Dhomir muttashil yaitu isim dhomir yang tidak bisa dijadikan permulaan (mubtada’)dan tidak bisa setelah illa dalam keadaan ikhtiyar, seperti isim dhomir yang berupa huruf ya’ dan ha dari lafadz saliihi maa malak (mintalah kamu pada sesuatu yang ia miliki)

Karena dhomir muttashil adalah kata ganti yang bisa bersambung dengan isim dan fi’il maka dhomir muttashil bisa mendapatkan perubahan harokat atau i’rob, sehingga dhomir muttashil dibagi menjadi tiga yaitu dhomir muttashil rofa’. dhomir muttashil nashob dan dhomir mutashil khofadh atau jar.

3 Jenis Dhomir Muttashil
Gambar 1.0. 3 Jenis Dhomir Muttashil

Cara Menulis Dhomir Muttashil di dalam Bahasa Arab

Karena dhomir muttashil adalah kata ganti yang bersambung dengan kalimat isim dan fi’il maka dhomir muttashil tidak bisa menjadi subjek (mubtada’) di awal kalimat, sebagaimana sifat dhomir munfashil yang sudah dibahas pada artikel sebelumnya, penulisan dhomir muttashil dengan menggunakan dhomir ana (saya) berupa huruf ya yang disambungkan dengan isim (kata benda) berupa buku. contoh kalimatnya buku saya. maka penulisan dalam bahasa arab adalah كِتَابِي

Adapun jumlah dhomir muttashil (Kata ganti bersambung) berjumlah 14 huruf di tempat jar atau khofadh, 14 huruf dt tempat nashob, 14 huruf di tempat rofa’ sebagaimana tertulis dalam tabel di bawah ini

Tabel Dhomir Muttashil
Gambar 1.0. Dhomir Muttashil

Contoh Dhomir Muttashil Rofa’ (Dhomir muttashil marfu’)

Setelah saudara melihat dhomir muttashil yang tertulis di atas. maka di bawah ini adalah 14 contoh penulisan dhomir muttashil rofa’ pada kata kerja khofa (telah takut) sebagaimana tulisan di bawah :

  1. Dia laki-laki sedang takut          هُوَ يَخَافُ
  2. Mereka lelaki berdua sedang takut  هُمَايَخَافَانِ
  3. Mereka semua lelaki takut            هُمْ يَخَافُوْنَ
  4. Dia wanita sedang takut         هِيَ تَخَافُ
  5. Mereka wanita berdua sedang takut هُمَاتَخَافَانِ
  6. Mereka semua wanita takut         هُنَّ يَخَفْنَ
  7. Kamu laki-laki sedang takut         اَنْتَ تَخَافُ
  8. Kamu berdua (laki-laki) sedang takut اَنْتُمَاتَخَافَانِ
  9. Kamu semua (laki-laki) sedang takut اَنْتُمْ تَخَافُوْنَ
  10. Kamu wanita sedang takut         اَنْتِ تَخَافِيْنَ
  11. Kamu berdua (wanita) sedang takut اَنْتُمَاتَ تَخَافَانِ
  12. Kamu semua (wanita) sedang takut اَنْتُنَّ تَخَفْنَ
  13. Saya sedang takut                 اَنَااَخَافُ
  14. Kami sedang takut                 نَحْنُ نَخافُ
Contoh Dhomir Muttashil Khofadh atau Jar
Sebagaimana tertulis dalam tabel di atas bahwa dhomir muttashil khofadh atau jar ada 14 huruf, cara penulisan dhomir muttashil khofadh ialah bersambung dengan isim atau fi’il, dengan menuliskannya di akhir kata. Adapun penulisan dbomir muttashil khofadh dengan kata benda (isim) rumah. menggunakan harfu jar fi, sehingga baitun menjadi baiti sebagai tanda i’rob khofadh seperti 14 contoh penulisan dhomir muttashil khofadh  di bawah:
  1. Di rumahnya dia laki-laki فِي بَيْتِهِ
  2. Di rumahnya mereka berdua laki-laki فِي بَيْتِهِمَا
  3. Di rumahnya mereka laki-laki فِي بَيْتِهِمْ
  4. Di rumahnya dia wanita فِي بَيْتِهَا
  5. Di rumahnya mereka berdua wanita فِي بَيْتِهِمَا
  6. Di rumahnya mereka wanita فِي بَيْتِهِنَّ
  7. Dirumahmu laki-laki فِى بَيْتِكَ
  8. Di rumah mereka berdua lelaki فِى بَيْتِكُمَا
  9. Di rumah mereka laki-laki فِى بَيْتِكُمْ
  10. Di rumahmu wanita فِى بَيْتِكِ
  11. Di rumah mereka berdua wanita فِى بَيْتِكُمَا
  12. Di rumah mereka wanita فِى بَيْتِكُنَّ
  13. Di rumah saya فِى بَيْتِي
  14. Di rumah kamiفِى بَيْتِنَا
 Contoh Dhomir Muttashil Nashob
Sebagaimana tertulis dalam tabel di atas bahwa dhomir muttashil Nashob ada 14 huruf, cara penulisan dhomir muttashil Nashob adalah bersambung dengan isim atau fi’il, dengan menuliskannya di akhir kata. Adapun penulisan dbomir muttashil nashob dengan kata kerja (fi’il) dhoroba, seperti 14 contoh penulisan dhomir muttashil Nashob di bawah:
  1. Dia lelaki telah memukul                       هُوَ ضرَبَهُ
  2. Mereka berdua lelaki telah memukul هُمَاضرَبَهُمَا
  3. Mereka semua lelaki telah memukul هُمْ ضرَبَهُمْ
  4. Dia wanita telah memukul                      هِيَ ضرَبَهَا
  5. Mereka berdua wanita telah memukul هُمَاضرَبَهُمَا
  6. Mereka semua wanita telah memukul هُنَّ ضرَبَهُنَّ
  7. Kamu lelaki telah memukul         اَنْتَ ضرَبَكَ
  8. Kamu berdua lelaki telah memukul اَنْتُمَاضرَبَكُمَا
  9. Kamu semua lelaki telah memukul اَنْتُمْ ضرَبَكُمْ
  10. Kamu wanita telah memukul         اَنْتِ ضرَبَكِ
  11. Kamu wanita berdua telah memukul اَنْتُمَاضرَبَكُمَا
  12. Kamu semua wanita telah memukul اَنْتُنَّ ضرَبَكُنَّ
  13. Saya telah memukul         ضَرَبْتُ
  14. Kami telah memukul         ضرَبَنَا
Contoh Dhomir Muttashil di dalam Al-Qur’an
Berikut 10 contoh penulisan dhomir muttashil di dalam Al Qur’an, adapun penulisan dhomir muttashil kami berikan tanda merah supaya memudahkan di dalam memahami dan mempelajarinya.
  1. ‌ؕ كُلٌّ اٰمَنَ بِاللّٰهِ وَمَلٰٓٮِٕكَتِهٖ وَكُتُبِهٖ وَرُسُلِه,,, QS. Al Baqoroh ayat 285. Artinya “Semua beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rasul-rasul-Nya.”
  2. لَا يُكَلِّفُ اللّٰهُ نَفْسًا اِلَّا وُسْعَهَا ,,,, QS. Al Baqoroh ayat 286. Artinya “Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya.
  3. ,,, نَزَّلَ عَلَيْكَ الْكِتٰبَ بِالْحَقِّ مُصَدِّقًا لِّمَا بَيْنَ يَدَيْهِ QS. Ali Imron ayat 3 Artinya :”Dia menurunkan Kitab (Al-Qur’an) kepadamu (Muhammad) yang mengandung kebenaran, membenarkan (kitab-kitab) sebelumnya.”
  4. ,,, هُوَ الَّذِيْ يُصَوِّرُكُمْ فِى الْاَرْحَامِ كَيْفَ يَشَاۤءُ QS. Ali Imron ayat 6 Artinya “Dialah yang membentuk kamu dalam rahim menurut yang Dia kehendaki.”
  5. ,,,  فَاَمَّا الَّذِيْنَ فِيْ قُلُوْبِهِمْ زَيْغٌ فَيَتَّبِعُوْنَ مَا تَشَابَهَ مِنْهُ ابْتِغَاۤءَ الْفِتْنَةِ QS. Ali Imron ayat 7 Artinya “Adapun orang-orang yang dalam hatinya condong pada kesesatan, mereka mengikuti yang mutasyabihat untuk mencari-cari fitnah.”
  6. ,,, رَبَّنَا لَا تُزِغْ قُلُوْبَنَا بَعْدَ اِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِنْ لَّدُنْكَ رَحْمَةً QS. Ali Imron ayat 8 Artinya (Mereka berdoa), “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau condongkan hati kami kepada kesesatan setelah Engkau berikan petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi-Mu
  7. رَبَّنَآ اِنَّكَ جَامِعُ النَّاسِ لِيَوْمٍ لَّا رَيْبَ فِيْهِ ۗاِنَّ اللّٰهَ لَا يُخْلِفُ الْمِيْعَادَ QS. Ali Imron ayat 9 Artinya ”Ya Tuhan kami, Engkaulah yang mengumpulkan manusia pada hari yang tidak ada keraguan padanya.” Sungguh, Allah tidak menyalahi janji.
  8. ,,, لِلَّذِيْنَ اتَّقَوْا عِنْدَ رَبِّهِمْ جَنّٰتٌ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُ خٰلِدِيْنَ فِيْهَا  QS. Ali Imron ayat 15 Artinya:”Bagi orang-orang yang bertakwa (tersedia) di sisi Tuhan mereka surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai,
  9. ,,, اُولٰۤىِٕكَ الَّذِيْنَ طَبَعَ اللّٰهُ عَلٰى قُلُوْبِهِمْ وَسَمْعِهِمْ وَاَبْصَارِهِمْۗ QS. An Nahl ayat 108 Artinya :Mereka itulah orang yang hati, pendengaran, dan penglihatannya telah dikunci oleh Allah.
  10. ,,, وَعَلَى الَّذِيْنَ هَادُوْا حَرَّمْنَا مَا قَصَصْنَا عَلَيْكَ مِنْ قَبْلُ ۗوَمَا ظَلَمْنٰهُمْ وَلٰكِنْ كَانُوْٓا اَنْفُسَهُمْ يَظْلِمُوْنَ QS. An Nahl ayat 118 Artinya :Dan terhadap orang Yahudi, Kami haramkan apa yang telah Kami ceritakan dahulu kepadamu (Muhammad). Kami tidak menzalimi mereka, justru merekalah yang menzalimi diri sendiri”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Bainana Artinya dan Contoh Kalimatnya

22 November 2024 - 14:31 WIB

bainana artinya dan contoh kalimatnya di al qur'an

(كَذَلِكَ) Kadzalika Artinya dan Contoh Kalimatnya di Al Qur’an

14 November 2024 - 12:06 WIB

kadzalika artinya dan contoh kalimatnya di al qur'an

Yaumaini Artinya dan Contoh Kalimatnya di Al Qur’an

6 November 2024 - 14:34 WIB

yaumaini artinya dan contoh kalimatnya di al qur'an

Bahasa Arab Halaman dan Contoh Kalimatnya

31 Oktober 2024 - 12:13 WIB

Bahasa Arab Panitia dan Contoh Kalimatnya

28 Oktober 2024 - 14:21 WIB

Trending di Arab