Apa yang dimaksud dengan tashrif istilahi?
Tashrif istilahi adalah perubahan kata di bahasa Arab dari suatu bentuk kata (zighot) ke bentuk yang lain. Seperti kata ghoza bisa berubah menjadi yaghzu bisa berubah menjadi Ghozin dan Ughzu, Tashrif istilahi bab pertama (awal) dari Tsulasi Mujarrod (bentuk huruf ketiga asli) adalah fa’ala yaf’ulu fa’lan sebagaimana tertulis pada kata di bawah
فَعَلَ يَفْعُلُ فَعْلَا وَمَفْعَلًا فَهُوَ فَاعِلٌ وَذَاكَ مَفْعُوْلٌ اُفْعُلْ لَاتَفْعُلْ مَفْعَلٌ مَفْعَلٌ مِفْعَلٌ
Fa’ala – Yaf’ulu – Fa’lan – wa Maf’alan – Fahuwa – Fa’ilun – Wa dzala – Maf’ulun – Uf’ul – La Taf’ul – Maf’alun – Maf’alun – Mif’alun
- Fi’il Madhi = (فَعَلَ) Fa’ala artinya telah melakukan
- Fi’il Mudhori’ = (يَفْعُلُ) Yaf’ulu artinya sedang melakukan
- Masdar = (فَعْلَا) Fa’lan artinya Perlakuan
- Masdar Mim = (مَفْعَلًا) Maf’alan artinya Perlakuan
- Isim Fa’il = (فَاعِلٌ) Fa’ilun artinya Orang yang melakukan
- Isim Maf’ul = (مَفْعُوْلٌ) Maf’ulun artinya yang dilakukan
- Fi’il Amr = (اُفْعُلْ) Uf’ul artinya Lakukanlah!
- Fi’il Nahi = ( لَاتَفْعُلْ) La Taf’ul artinya janganlah engkau melakukan
- Isim Makan/Isim Zaman = (مَفْعَلٌ) Maf’alun artinya tempat atau waktu melakukan
- Isim Alat = (مِفْعَلٌ) Mif’alun artinya alat untuk melakukan
Kata Fa’ala (فَعَلَ) bisa berubah menjadi Fa’altu, Fa’altuma dan Fa’altum tergantung pada dhomir (kata ganti yang digunakan). Adapun perubahan kata berdasarkan dhomirnya disebut dengan tasrif lughowi, berikut adalah beberapa kata yang mengikuti wazan (pola) Fa’ala Yaf’ulu
Tashrif istilahi Nashoro Yanshuru
Berikut adalah wazan (pola) kata nashoro yanshuru yang mengikuti wazan Fa’ala yaf’ulu fa’lan
نَصَرَ-يَنْصُرُ-نَصْرًا – وَمَنْصَرًا – فَهُوَ – نَاصِرٌ وَذَاكَ مَنْصُورٌ اُنْصُرْ لَاتَنْصُرْ مَنْصَرٌ مِنْصَرٌ
nashoro-yanshuru-nashron-wa manshoron-fahuwa-nashirun-wadzaka-manshurun-unshur-latanshur-manshorun-minshorun
- Fi’il Madhi = (نَصَرَ) Nashoro artinya telah menolong
- Fi’il Mudhori’ = (يَنْصُرُ) Yanshuru artinya sedang menolong
- Masdar = (نَصْرًا) Nashron artinya pertolongan
- Masdar Mim = (مَنْصَرًا) Manshoron artinya pertolongan
- Isim Fa’il = (نَاصِرٌ) Nashirun artinya Orang yang menolong
- Isim Maf’ul = (مَنْصُورٌ) Manshurun artinya yang ditolong
- Fi’il Amr = (اُنْصُرْ) Unshur artinya Tolonglah!
- Fi’il Nahi = ( لَاتَنْصُر) La Tanshur artinya janganlah engkau menolong
- Isim Makan/Isim Zaman = (مَنْصَرٌ) Manshorun artinya tempat atau waktu menolong
- Isim Alat = (مِنْصَرٌ) Minshorun artinya alat untuk menolong
Tashrif Istilahi Shona Yashunu
Berikut adalah wazan (pola) kata nashoro yanshuru yang mengikuti wazan Fa’ala yaf’ulu fa’lan
صَانَ يَصُوْنُ صَوْناً وَمَصَانًا فَهُوَ صَائِنٌ وَذَاكَ مَصُونٌ صُنْ لَاتَصُنْ مَصاَنٌ مَصاَنٌ مِصْوَنٌ
Shona – Yashunu – Shounan – Wa Mashonan – Fahuwa – Shoinun – Wa dzaka – Mashunun – Shun – La Tashun – Mashonun – Mashonun – Mishwanun
- Fi’il Madhi = (صَانَ) Shona artinya telah mempertahankan
- Fi’il Mudhori’ = (يَصُوْنُ) Yashunu artinya sedang mempertahankan
- Masdar = (صَوْناً) Shounan artinya pertahanan
- Masdar Mim = (مَصَانًا) Mashonan artinya pertahanan
- Isim Fa’il = (صَائِنٌ) Shoinun artinya Orang yang mempertahankan
- Isim Maf’ul = (مَصُونٌ) Mashunun artinya yang dipertahankan
- Fi’il Amr = (صُنْ) Shun artinya Tahanlah!
- Fi’il Nahi = ( لَاتَصُنْ) La Tashun artinya janganlah engkau mempertahankan
- Isim Makan/Isim Zaman = (مَصاَنٌ) Mashonun artinya tempat atau waktu mempertahankan
- Isim Alat = (مِصْوَنٌ) Mishwanun artinya alat untuk mempertahankan
Demikian tashrif istilahi Fa’ala Yaf’ulu Fa’alan dan contoh beberapa kata yang mengikuti wazan tersebut, apabila saudara mempunyai pertanyaan silakan tulis melalui kolom komentar di bawah