Apa itu Imbuhan Awalan dan Akhiran (Konfiks)?
Imbuhan awalan dan akhiran adalah imbuhan yang terletak di awal dan akhir kata. Imbuhan awalan dan akhiran disebut juga dengan konfiks. Contoh imbuhan awalan dan akhiran adalah ke – an, di – kan, me-kan, pe – an, ber – an dan se – nya.
- Imbuhan awalan dan akhiran (konfiks) ke-an, contoh : keadaan, kesopanan, kebaikan, kejahatan
- Imbuhan awalan dan akhiran (konfiks) di-kan, contoh : ditemukan, diberikan, disajikan.
- Imbuhan awalan dan akhiran (konfiks) pe-an, contoh : penghinaan, pemberian, pembalasan.
- Imbuhan awalan dan akhiran (konfiks) ber-an, contoh : bermandikan, berlarian, berterbangan.
- Imbuhan awalan dan akhiran (konfiks) se-nya, contoh : seandainya, seharusnya, sebaiknya.
Mempelajari dan memahami penggunaan imbuhan awalan dan akhiran (konfiks) dapat meningkatkan pemahaman dan wawasan kita tentang bahasa Indonesia,
Gambar 1.0 Contoh Kalimat dengan Imbuhan Awalan dan Akhiran |
Contoh Imbuhan Awalan dan Akhiran (Konfiks)
Berikut adalah 25 contoh kalimat dengan imbuhan awalan dan akhiran (konfiks). Adapun warna kuning kami berikan kepada kata yang terdapat imbuhan konfiks, supaya memudahkan di dalam mempelajari dan memahaminya.
- Bagaimana keadaan anda hari ini? Apakah anda sudah merasa lebih baik?. Keadaan berasal dari kata dasar ada dan mendapatkan imbuhan konfiks ke-an menjadi keadaan.
- Kapal tersebut ditemukan oleh Tim SAR sejauh 15 meter dari laut. Ditemukan berasal dari kata dasar temu dan mendapatkan imbuhan konfiks di-kan menjadi ditemukan.
- Anak-anak berlarian ke arah gurunya. Berlarian berasal dari kata dasar lari dan mendapatkan imbuhan konfiks ber-an menjadi berlarian.
- Kertas-kertas dokumen berterbangan ditiup angin kencang dari selatan. Berterbangan berasal dari kata dasar terbang dan mendapatkan imbuhan konfiks ber-an menjadi berterbangan.
- Mereka bekerja sampai bermandikan keringat untuk anak, istri dan keluarganya di rumah. Bermandikan berasal dari kata dasar mandi dan mendapatkan imbuhan konfiks ber-an menjadi bermandikan.
- Belajarlah di Pesantren, di sana anda akan diajari tentang kesopanan. Kesopanan berasal dari kata dasar sopan dan mendapatkan imbuhan konfiks ke-an menjadi kesopanan.
- Kebaikan akan digantikan dengan pahala dari Tuhan seluruh alam. Kebaikan berasal dari kata dasar baik dan mendapatkan imbuhan konfiks ke-an menjadi kebaikan. Digantikan berasal dari kata dasar ganti dan mendapatkan imbuhan konfiks di-kan menjadi digantikan.
- Kejahatan lama-kelamaan akan terbongkar dengan sendirinya. Kejahatan berasal dari kata dasar jahat dan mendapatkan imbuhan konfiks ke-an menjadi kejahatan. Sendirinya berasal dari kata dasar diri dan mendapatkan imbuhan konfiks se-nya menjadi sendirinya.
- Kami diberikan uang saku oleh orang tua kami sebulan sekali. Diberikan berasal dari kata dasar berik dan mendapatkan imbuhan konfiks di-kan menjadi diberikan.
- Alangkah nikmatnya apabila hidangan ini disajikan dengan baik dan sopan. Disajikan berasal dari kata dasar ada dan mendapatkan imbuhan konfiks di-kan menjadi disajikan.
- Apa yang anda lakukan tadi adalah bentuk penghinaan kepada mereka. Penghinaan berasal dari kata dasar hina dan mendapatkan imbuhan konfiks pe-an menjadi penghinaan.
- Jangan membalas pemberian orang dengan keburukan. Pemberian berasal dari kata dasar ada dan mendapatkan imbuhan konfiks pe-an menjadi pemberian. Keburukan berasal dari kata dasar buruk dan mendapatkan imbuhan konfiks ke-an menjadi keburukan.
- Pembalasan darinya sungguh tidak berperasaan. Pembalasan berasal dari kata dasar balas dan mendapatkan imbuhan konfiks pe-an menjadi pembalasan. Berperasaan berasal dari kata dasar perasa dan mendapatkan imbuhan konfiks ber-an menjadi berperasaan.
- Seandainya saya masih muda, saya pasti akan belajar dengan giat. Seandainya berasal dari kata dasar andai dan mendapatkan imbuhan konfiks se-nya menjadi seandainya.
- Seharusnya kami mempelajarinya terlebih dahulu, sebelum mencobanya. Seharusnya berasal dari kata dasar harus dan mendapatkan imbuhan konfiks se-nya menjadi seharusnya. Mempelajarinya berasal dari kata dasar pelajari dan mendapatkan imbuhan konfiks me-nya menjadi mempelajarinya..
- Kapan mereka akan membuatkan saya rumah bergaya eropa?. Membuatkan berasal dari kata dasar buat dan mendapatkan imbuhan konfiks me-kan menjadi membuatkan.
- Sebaiknya anda tidak usah pergi bekerja ke luar negeri. Sebaiknya berasal dari kata dasar baik dan mendapatkan imbuhan konfiks se-nya menjadi sebaiknya.
- Bagaimana pemahaman anda tentang bahasa inggris setelah belajar di Pare?. Pemahaman berasal dari kata dasar faham dan mendapatkan imbuhan konfiks pe-an menjadi pemahaman.
- Setelah belajar di Kampung Inggris Pare, Kemampuan bahasa inggris saya meningkat dengan pesat. Kemampuan berasal dari kata dasar mampu dan mendapatkan imbuhan konfiks ke-an menjadi kemampuan.
- Pemerintah berencana memberlakukan PPKM Darurat di Pulau Jawa dan Bali selama 2 bulan. Memberlakukan berasal dari kata dasar laku dan mendapatkan imbuhan konfiks me-kan menjadi memberlakukan.
- Masyarakat mengeluhkan tarif listrik yang terus naik sepanjang tahunnya. Mengeluhkan berasal dari kata dasar keluh dan mendapatkan imbuhan konfiks me-kan menjadi mengeluhkan.
- Pembudidayaan ikan Nila di Desa ini cukup serius dan berkelanjutan. Pembudidayaan berasal dari kata dasar budidaya dan mendapatkan imbuhan konfiks pe-an menjadi pembudidayaan. Berkelanjutan berasal dari kata dasar lanjut dan mendapatkan imbuhan konfiks ber-an menjadi berkelanjutan.
- Pak lurah berkata akan melakukan pembibitan lele di kolam warga secara gratis. Melakukan berasal dari kata dasar laku dan mendapatkan imbuhan konfiks me-kan menjadi melakukan. Pembibitan berasal dari kata dasar bibit dan mendapatkan imbuhan konfiks pe-an menjadi pembibitan.
- Siapa yang melakukan penghijauan di desa kami?. Penghijauan berasal dari kata dasar hijau dan mendapatkan imbuhan konfiks pe-an menjadi penghijauan.
- Kami akan mengupayakan upacara 17 Agustus 1945 di lapangan sepak bola. Mengupayakan berasal dari kata dasar upaya dan mendapatkan imbuhan konfiks me-kan menjadi mengupayakan.