Hadis shohih bukhori tentang doa bersetubuh dengan istri, hadis ini menjelaskan tentang kondisi seseorang muslim ketika ingin bersetubuh atau bercinta dengan istrinya kemudian muslim tersebut berdoa dengan menyebut nama Allah ” Ya Allah jauhkanlah aku dari setan dan jauhkanlah setan dari apa yang telah engkau rizkikan kepada kami”, kemudian apabila setelah bersetubuh tersebut istrinya mengandung anak-anak laki-laki, maka setan tidak bisa mencelakainya selama-lamanya. dari hadits tersebut kita bisa memahami bahwa Apabila kita ingin bersetubuh dengan istri kita maka kita disunnahkan membaca doa tersebut supaya setan tidak bisa mengganggu atau mencelakai anak laki-laki atau anak yang kita peroleh dari hubungan kita dengan istri.
Berikut hadis Shohih Bukhari ke 4916 yang menjelaskan tentang doa bersetubuh dengan istri disertai dengan tulisan latin dan artinya
عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ :اَمَا لَوْاَنَّ اَحَدَهُمْ يَقُوْلُ حِيْنَ يَأْتِى أَهْلَهُ : بِسْمِ اللهِ، اَللّهُمَّ جَنِّبْنَا الشَّيْطَانَ وَجَنِّبِ الشَّيْطَانَ مَارَزَقْتَنَا، ثُمَّ قُدِّرَ بَيْنَهُمَا فِي ذلِكَ أَوْقُضِىَ وَلَدٌ لَمْ يَضُرُّهُ شَيْطَانٌ اَبَدًا
Tulisan latin : ‘Anibni ‘abbasin qola qolan nabiyyu shallallahu ‘alaihi Wa sallama ama law anna ahadahum yaqulu hina ya’tiy ahlahu bismillahi allahumma jannibnasy syaithona Wa jannibisy syaithona ma rozaqtana tsum ma quddiro baynahuma di dzalika aw qudhiya waladun lam yadhurruhu syaithonun abadan.
Artinya : Dari Ibnu Abbas ra. katanya: Nabi saw. bersabda “Ingat, andaikan salah satu di antara mereka ketika mendatangi (menggauli) istrinya berdo’a: “Dengan menyebut Asma Allah, Ya Allah jauhkanlah aku dari syaithan dan jauhkanlah syaithan dari apa yang telah Engkau rizkikan kepada kami”, kemudian jika ditakdirkan antara suami istri pada waktu itu atau ditakdirkan seorang anak laki-laki, niscaya syaithan tidak akan mampu mencelakainya selama-lamanya”.
