Bagaimana aturan penulisan ‘adad ma’dud di bahasa Arab?
Penggunaan kata untuk mudzakkar berbeda dengan penggunaan kata untuk mu’annats, misalnya angka satu untuk mudzakkar adalah wahidun (وَاحِدٌ), tetapi angka satu untuk mu’annats adalah wahidatun (وَاحِدَةٌ). Penggunaan di dalam kalimat menggunakan aturan ‘adad ma’dud, Apabila ma’dudnya (bendanya) adalah mudzakkar maka ‘adadnya (angkanya) adalah mudzakkar, apabila ma’dudnya (bendanya) adalah mu’annats maka ‘adadnya (angkanya) adalah mu’annats. Hal tersebut berlaku untuk angka satu sampai dua.
- Angka 1 mudzakkar = وَاحِدٌ
- Angka 2 mudzakkar = اِثْنَانِ
- Angka 1 mu’annats = وَاحِدَةٌ
- Angka 2 mu’annats = اِثْنَتَانِ
Contoh kalimatnya sebagai berikut
- 1 siswa laki-laki bahasa arabnya طَالِبٌ وَاحِدٌ
- 1 siswa wanita bahasa arabnya طَالِبَةٌ وَاحِدَةٌ
- 2 buku bahasa arabnya كِتَابَانِ اثْنَانِ
- 2 bunga bahasa arabnya زَهْرَتَانِ اثْنَتَانِ
Bagaimana Aturan ’Adad Ma’dud untuk angka 3 – 10?
Jika angka arab yang digunakan adalah angka tiga sampai sepuluh, maka berlaku kebalikannya. Apabila ma’dudnya (bendanya) mudzakkar maka ‘adadnya (angkanya) adalah mu’annats, apabila ma’dudnya (bendanya) mu’annats maka ‘adadnya (angkanya) adalah mudzakkar , contoh tiga rumah, maka penulisan di bahasa arabnya adalah ثَلَاثَةٌ بُيُوْتٍ. buyutin adalah mudzakkar, maka ‘adadnya adalah angka mu’annats (ثَلَاثَةٌ), contoh lainnya empat mobil, maka penulisan di bahasa arabnya اَربَعُ سَيَّارَاتٍ. sayyarotin adalah bentuk mu’annats. Maka ‘adadnya (angkanya) adalah angka mudzakkar. Berikut adalah nama-nama angka mudzakkar di bahasa Arab :
- ثَلَاثٌ (dibaca Tsalatsun) artinya Tiga
- اَرْبَعٌ (dibaca Arba’un) artinya Empat
- خَمْسٌ (dibaca Khomsyun) artinya Lima
- سِتٌّ (dibaca sittun) artinya Enam
- سَبْعٌ (dibaca sab’un) artinya Tujuh
- ثَمَانِيٌّ (dibaca tsamaniiyun) artinya Delapan
- تِسْعٌ (dibaca tis’un) artinya Sembilan
- عَشْرٌ (dibaca ‘Asyrun) artinya Sepuluh
Berikut adalah nama-nama angka mu’annats di bahasa Arab :
- ثَلَاثَةٌ (dibaca Tsalatsatun) artinya Tiga
- اَرْبَعَةٌ (dibaca arba’atun) artinya Empat
- خَمْسَةٌ (dibaca khomsatun) artinya Lima
- سِتَّةٌ (dibaca sittatun) artinya Enam
- سَبْعَةٌ (dibaca sab’atun) artinya Tujuh
- ثَمَانِيَّةٌ (dibaca tsamaniyyatun) artinya Delapan
- تِسْعَةٌ (dibaca tis’atun) artinya Sembilan
- عَشَرَةٌ (dibaca ‘asyarotun) artinya Sepuluh
Contoh kalimat dengan angka 3-5 mu’annats
- Bahasa Arabnya 3 siswa laki-laki adalah ثَلَاثَةُ طُلاَّبٍ
- Bahasa Arabnya 4 rumah adalah أَرْبَعَةُ مَنَازِلٍ
- Bahasa Arabnya 5 kursi adalah خَمْسَةُ كَرَاسِيٍّ
Contoh kalimat dengan angka 3-5 mudzakkar
- Bahasa arabnya 3 siswa wanita adalah ثَلاَثُ طَالِبَاتٍ
- Bahasa arabnya 4 meja adalah أَرْبَعُ طَاوِلَاتٍ
- Bahasa arabnya 5 mobil adalah خَمْسُ سَيَّارَاتٍ
Contoh ’adad ma’dud di al qur’an
Berikut adalah 7 contoh kalimat dengan ‘adad ma’dud di Al Qur’an, Adapun warna biru kami berikan kepada kata tertentu untuk memudahkan saudara belajar Bahasa Arab, apabila saudara mempunyai pertanyaan silakan tulis melalui kolom komentar di bawah :
- وَلَا تَقُوْلُوْا ثَلٰثَةٌ ۗاِنْتَهُوْا خَيْرًا لَّكُمْ ۗ اِنَّمَا اللّٰهُ اِلٰهٌ وَّاحِدٌ artinya dan janganlah kamu mengatakan, “(Tuhan itu) tiga,” berhentilah (dari ucapan itu). (Itu) lebih baik bagimu. Sesungguhnya Allah Tuhan Yang Maha Esa, Tsalatsatun dan wahidun adalah contoh ‘adad ma’dud dalam Al Qur’an surat An Nisa’ ayat 171.
- وَلَوْ شَاۤءَ اللّٰهُ لَجَعَلَكُمْ اُمَّةً وَّاحِدَةً وَّلٰكِنْ لِّيَبْلُوَكُمْ فِيْ مَآ اٰتٰىكُمْ فَاسْتَبِقُوا الْخَيْرٰتِۗ artinya niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat (saja), tetapi Allah hendak menguji kamu terhadap karunia yang telah diberikan-Nya kepadamu, maka berlomba-lombalah berbuat kebajikan. Ummatan wahidatan adalah contoh ‘adad ma’dud dalam Al Qur’an surat Al Ma’idah ayat 48.
- ثَمٰنِيَةَ اَزْوَاجٍۚ مِنَ الضَّأْنِ اثْنَيْنِ وَمِنَ الْمَعْزِ اثْنَيْنِۗ قُلْ ءٰۤالذَّكَرَيْنِ حَرَّمَ اَمِ الْاُنْثَيَيْنِ اَمَّا اشْتَمَلَتْ عَلَيْهِ اَرْحَامُ الْاُنْثَيَيْنِۗ artinya ada delapan hewan ternak yang berpasangan (empat pasang); sepasang domba dan sepasang kambing. Katakanlah, “Apakah yang diharamkan Allah dua yang jantan atau dua yang betina atau yang ada dalam kandungan kedua betinanya?. Tsamaniyata azwajin adalah contoh ‘adad ma’dud dalam Al Qur’an surat Al An’am ayat 143.
- وَلَقَدْ اٰتَيْنَا مُوْسٰى تِسْعَ اٰيٰتٍۢ بَيِّنٰتٍ فَسْـَٔلْ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَ اِذْ جَاۤءَهُمْ فَقَالَ لَهٗ فِرْعَوْنُ اِنِّيْ لَاَظُنُّكَ يٰمُوْسٰى مَسْحُوْرًا 101 artinya Dan sungguh, Kami telah memberikan kepada Musa sembilan mukjizat yang nyata maka tanyakanlah kepada Bani Israil, ketika Musa datang kepada mereka lalu Fir‘aun berkata kepadanya, “Wahai Musa! Sesungguhnya aku benar-benar menduga engkau terkena sihir.” Tis’a aayaatin bayyinaatin adalah contoh ‘adad ma’dud dalam Al Qur’an surat Al Isro’ ayat 101.
- وَاَدْخِلْ يَدَكَ فِيْ جَيْبِكَ تَخْرُجْ بَيْضَاۤءَ مِنْ غَيْرِ سُوْۤءٍۙ فِيْ تِسْعِ اٰيٰتٍ اِلٰى فِرْعَوْنَ وَقَوْمِهٖۚ اِنَّهُمْ كَانُوْا قَوْمًا فٰسِقِيْنَ (12) atinya Dan masukkanlah tanganmu ke leher bajumu, niscaya ia akan keluar menjadi putih (bersinar) tanpa cacat. (Kedua mukjizat ini) termasuk sembilan macam mukjizat (yang akan dikemukakan) kepada Fir‘aun dan kaumnya. Mereka benar-benar orang-orang yang fasik.”, Tis’i ayatin adalah contoh ‘adad ma’dud dalam Al Qur’an surat An Naml ayat 12.
- قَالَ اِنِّيْٓ اُرِيْدُ اَنْ اُنْكِحَكَ اِحْدَى ابْنَتَيَّ هٰتَيْنِ عَلٰٓى اَنْ تَأْجُرَنِيْ ثَمٰنِيَ حِجَجٍۚ فَاِنْ اَتْمَمْتَ عَشْرًا فَمِنْ عِنْدِكَۚ وَمَآ اُرِيْدُ اَنْ اَشُقَّ عَلَيْكَۗ 27 artinya Dia (Syekh Madyan) berkata, “Sesungguhnya aku bermaksud ingin menikahkan engkau dengan salah seorang dari kedua anak perempuanku ini, dengan ketentuan bahwa engkau bekerja padaku selama delapan tahun dan jika engkau sempurnakan sepuluh tahun maka itu adalah (suatu kebaikan) darimu, dan aku tidak bermaksud memberatkan engkau.” Tsamaniya Hijaj dan ‘Asyron adalah contoh ‘adad ma’dud dalam Al Qur’an surat Al Qoshosh ayat 27.
- لَهَا سَبْعَةُ اَبْوَابٍۗ لِكُلِّ بَابٍ مِّنْهُمْ جُزْءٌ مَّقْسُوْمٌ ࣖ 44 artinya (Jahanam) itu mempunyai tujuh pintu. Setiap pintu (telah ditetapkan) untuk golongan tertentu dari mereka. sab’atu abwabin adalah contoh ‘adad ma’dud dalam Al Qur’an surat Al Hijr ayat 44.