Sebutkan fungsi subdomain bagi sebuah website!
Subdomain mempunyai fungsi yang cukup penting dalam pengelolaan website. Berikut 6 Fungsi subdomain bagi sebuah website :
🔹 Fungsi Subdomain
- Memisahkan Bagian Website
- Subdomain bisa digunakan untuk membuat bagian terpisah dari domain utama.
- Contoh:
blog.example.com
(untuk blog),shop.example.com
(untuk toko online).
- Mengatur Konten Lebih Rapi
- Membagi website sesuai kategori, produk, layanan, atau bahasa.
- Misalnya:
id.example.com
(bahasa Indonesia),en.example.com
(bahasa Inggris).
- Menguji atau Mengembangkan Website (Testing/Staging)
- Bisa dipakai untuk membuat subdomain khusus percobaan tanpa mengganggu domain utama.
- Contoh:
dev.example.com
atautest.example.com
.
- SEO & Branding
- Subdomain dapat membantu memisahkan kata kunci tertentu agar lebih fokus di mesin pencari.
- Misalnya:
kursus.example.com
untuk halaman kursus.
- Akses Layanan Tambahan
- Banyak layanan menggunakan subdomain untuk portal tertentu.
- Contoh:
mail.google.com
untuk Gmail,maps.google.com
untuk Google Maps.
- Keamanan & Pengelolaan Server
- Bisa diarahkan ke server berbeda agar lebih ringan dan aman.
- Contoh:
cdn.example.com
untuk Content Delivery Network.
Pada intinya, subdomain berfungsi sebagai “alamat khusus” di bawah domain utama untuk mengelompokkan, memisahkan, atau menambahkan layanan baru.
1 Komentar