Fi’il mudhori’ adalah kata kerja yang menunjukkan aktivitas atau perbuatan yang sedang atau akan terjadi, Tanda fi’il mudhori’ yaitu diawali dengan huruf mudhoro’ah yaitu hamzah, ya’, nun dan ta’. dan disingkat anaitu.
Berikut adalah 2 contoh kalimat dengan fi’il mudhori’ di Al Qur’an surat An Nas, adapun warna kuning kami berikan kepada kata yang menunjukkan fi’il mudhori’ supaya memudahkan di dalam mempelajarinya, jika saudara mempunyai pertanyaan silakan tulis di kolom komentar di bawah
- قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ النَّاسِۙ artinya Katakanlah, “Aku berlindung kepada Tuhannya manusia, (Surat An Nas ayat 1) Kata A’udzu merupakan bentuk fi’il mudhori’ yang berasal dari kata ‘Adza (عَاذَ) Ya’udzu (يَعُوذُ),
- الَّذِيْ يُوَسْوِسُ فِيْ صُدُوْرِ النَّاسِۙ artinya “yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia,” (Surat An Nas ayat 5) kata yuwaswisu merupakan bentuk fi’il mudhori’ yang berasal dari kata (وَسْوَسَ) waswasa (يُوَسْوِسُ) yuwaswisu.