Fi’il mudhari bisa menjadi manshub, majzum dan marfu’. pada pembasan kali ini kita membahas tentang fi’il mudhori yang majzum, apabila tulisan ini bermanfaat silakan bagikan kepada teman-teman Anda, apabila saudara mempunyai pertanyaan silakan tulis melalui kolom komentar.
Apa itu Fi’il Mudhari Majzum?
Fi’il mudhari majzum adalah fi’il mudhari yang menerima tanda I’rob jazm pada kalimatnya, tanda I’rob jazm di dalam fi’il mudhori ada tiga, yakni sukun, membuang huruf I’lat dan membuang nun rofa’. Pada kesempatan ini kita akan membahas tentang contoh kalimat fi’il mudhari’ majzum dengan harfun in. Pada tulisan sebelumnya kita sudah membahas tentang contoh fi’il Mudhori’ majzum dengan huruf lam dan man
Adapun sekelompok huruf yang menjazmkan fi’il mudhori’ itu ada enam belas, yaitu lam (لَمْ), lamma(لَمَّا), la nahi (لَا), la nafi, in (اِنْ), ma (مَا). Man (مَنْ), idzma (اِذْمَا), ayyun (اَيُّ), mata (مَتَى ), ayyana (اَيَّانَ), aina (اَيْنَ), mahma (مَهْمَا), haisuma (حَيْثُمَا), kaifama(كَيْفَمَا dan anna (اَنَّى) seperti اِنْ يَقُمْ زَيْدٌ وَعَمْرٌوقُمْنَا . sebagaimana tertulis di nadhoman Imrithi
وَجَزْمُهُ بِلَمْ وَلَمَّاقَدْوَجَبْ وَلَاوَلَامٍ دَلَّتَا عَلَى الطَّلَبْ
كَذَاكَ اِنْ وَمَا وَمَنْ وَاِذْمَا اَيُّ مَتَى اَيَّانَ اَيْنَ مَهْمَا
وَحَيْثُمَا وَكَيْفَمَا وَاَنَّى كَاِنْ يَقُمْ زَيْدٌ وَعَمْرُوقُمْنَا
Artinya : Amil yang menjazmkan fi’il mudhori’ itu ada enam belas, yaitu lam, lamma, la nahi, la nafi, in, ma, man, idzma, ayyun, mata, ayyana, aina, mahma, haisuma, kaifama, anna seperti اِنْ يَقُمْ زَيْدٌ وَعَمْرٌوقُمْنَا. (Jika zaid dan Umar sedang berdiri maka kami juga berdiri)
 |
| gambar 1.0. Contoh Kalimat Fi’il Mudhari’ Majzum |
Baca Juga :
Kana Merofa’kan Mubtada’ dan Menashobkan Khobar
Contoh Kalimat Fi’il Mudhori’ Majzum dengan Harfun In (اِنْ)
harfun in termasuk amil jawazim, apabila fi’il mudhori’ majzum dengan harfun in, maka pada fi’il mudhori’nya akan terdapat tanda sukun di akhir kata atau membuang huruf nun dan huruf ‘illat, seperti kata yaktub (يَكْتُبْ), yaj’al (يَجْعَلْ). Berikut 7 contoh kalimat fi’il mudhari majzum dengan harfun in (اِنْ) dan penjelasannya
- اِنْ يَقُمْ زَيْدٌ وَعَمْرٌوقُمْنَ artinya jika Zaid dan Umar sedang berdiri maka kami juga berdiri, yaqumu menjadi yaqum karena terdapat harfun in yang berfungsi menjazmkan fi’il mudhari’
- اِنْ يَدْرُسْ زَيْدً فَإِنَّنَا نَتَعَلَّمُ أَيْضًا artinya jika zaid sedang belajar maka sesungguhnya kami sedang belajar juga. yadrusu menjadi yadrus karena terdapat harfun in yang berfungsi menjazmkan fi’il mudhari’, yang merupakan contoh kalimat fi’il mudhari majzum dengan harfun in (اِنْ).
- اِنْ يَذْهَبْ زَيْدٌ وَعُمَرٌ فَأِنَّا أَشْعَرُ بِالْوَحِدَة artinya jika zaid dan ‘umar sedang pergi maka sesungguhnya saya sedang merasa sendirian. yadzhabu menjadi yadzhab karena terdapat harfun in yang berfungsi menjazmkan fi’il mudhari’
- اِنْ تَقْرَأْ ، اِقْرَأْ فِي مَكَانٍ مُشْرِقٍ artinya jika kamu sedang membaca bacalah di tempat yang terang, taqro u menjadi taqro’ karena terdapat harfun in yang berfungsi menjazmkan fi’il mudhari’ yang merupakan contoh kalimat fi’il mudhari majzum dengan harfun in (اِنْ).
- اِنْ يَأْكُلْ فَاِلْتَزَمَ الْهُدُوْءُ artinya jika anda sedang makan maka diamlah, ya’kulu menjadi ya’kul karena terdapat harfun in yang berfungsi menjazmkan fi’il mudhari’, yang merupakan contoh kalimat fi’il mudhari majzum dengan harfun in (اِنْ).
- اِنْ يَنَامْ فَاِبْدَأِ بِالدُّعَاء artinya jika anda sedang tidur maka mulailah dengan do’a, yanamu menjadi yanam karena terdapat harfun in yang berfungsi menjazmkan fi’il mudhari’
- اِنْ يَخْرُجْ مِنَ الْبَيْتِ ثُمَّ قَفَّلَ مَنْزِلَكَ artinya jika sedang keluar dari rumah maka kuncilah rumah anda, yakhruju menjadi yakhruj karena terdapat harfun in yang berfungsi menjazmkan fi’il mudhari’, yang merupakan contoh kalimat fi’il mudhari majzum dengan harfun in (اِنْ).
