Menu

Mode Gelap
2 Peribahasa dengan kata berasap Arti Berasap Menurut KBBI dan Contoh Kalimatnya Arti Asap Belerang Menurut KBBI Arti Asap Api Menurut KBBI Arti Asap Air Menurut KBBI 2 Peribahasa dengan kata asap

Alfiyah

Mu’robnya Shodar Shilah Secara Mutlak dan Isim Maushul اَيٌّ

badge-check

 Di dalam kitab alfiyah ibnu malik, terdapat nadhoman yang menjelaskan tentang mu’robnya shodar shilah secara mutlak dan isim maushul tentang اَيٌّ . sebagaimana nadhoman berikut wa ba’dhuhum a’roba muthlaqon wa fi dzalhadzfi ayyan ghoiru ayyin yaqtafi in yastathol washlun wa in lam yustathol falhadzfu nazrun wa abau an yuhtazal in sholuhal baa qi liwashlin mukmili   

وَبَعْضُهُمْ اَعْرَبَ مُطْلَقًا وَفِى ذَاالْحَذْفِ اَيًّاغَيرُ اَيٍّ يَقْتَفِى

Artinya ; “Dan sebagian Ulama’ memu’robkannya secara mutlak, dan di dalam masalah pembuangan shodar shilah, isim maushul selainnya اَيٌّ itu mengikuti pada اَيٌّ jika shilahnya dianggap panjang.”

اِنْ يَسْتَطَلْ وَصْلٌ وَاِنْ لَمْ يُسْتَطَلْ فَالْحَذْفُ نَزْرٌ وَاَبَوْا اَنْيُحتَزَلْ 

اِنْ صَلُحَ الْبَاقِى لِوَصْلٍ مُكْمِلِ

Artinya :  “Dan jika shilahnya tidak dianggap panjang, maka pembuangan shodar shilah (Selainnya اَيٌّ) itu dihukumi langka, dan para Ulama’ mencegah membuang shodar shilah apabila lafadz yang tersisa itu masih layak dijadikan shilah yang menyempurnakan pada isim maushul.”

Penjelasan menurut Ustadz Hamdani As Sidani sebagai berikut : sebagian ulama’ nahwu itu berpendapat bahwa ayyun itu tetap mu’rob, walaupun dimudhofkan dan permulaan shilah nya dhomir yang dibuang, رَاَيْتُ اَيُّهُمْ اَشَدُّ artinya saya melihat siapa diantara mereka yang lebih kuat.

Shodar shilah (permulaan sholah) bagi isim maushul selain ayyun itu juga boleh dibuang. Seperti shodar shilahnya ayyun, dengan syarat apabila shilah tersebut dianggap panjang. Contoh مَااَنَا بِالَّذِى هُوَ قَائِلٌ لَكَ سُوأً , contoh yang lainnya , جَاءَ الَّذِى عَالِمٌ كَرِيْمٌ  artinya telah datang seorang alim yang mulia.

Apabila shilah bagi isim maushul selain ayyun itu tidak panjang, maka pembuangan shodar shilah itu sedikit, seperti qiroahnya yahya ibnu ya’mur, تَمَامًا عَلَى الَّذِى اَحْسَنُ اى هُوَ اَحْسَنُ  artinya kesempurnaan bagi orang-orang yang membersihkan yaitu orang-orang yang baik

Apabila ada shilah yang umpama dhomir yang menjadi shodar shilah itu dibuang, lafadznya sisanya masih cukup dibuat shilah, maka shodar shilah tidak boleh dibuang, contoh جَاءَ الَّذِى هُوَ ضَرَبتُهُ , lafadz huwa (shodar shilah) tidak boleh dibuang lalu dibaca جَاءَ الَّذِى ضَرَبتُهُ, sebab lafadz dhorobtuhu bisa dibuat shilah karena berupa jumlah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Contoh ‘Athof Nasaq dan Pengertiannya

27 Januari 2022 - 23:13 WIB

Contoh ‘Athof Bayan dan Pengertiannya

5 Januari 2022 - 22:14 WIB

Lafadz yang Musytaq seperti Dhonna

27 November 2021 - 13:50 WIB

Lafadz Ro a dan Taqulu Pada Dhonna Wa Akhwatuha

23 November 2021 - 22:25 WIB

Wajibnya Ta’liq Jika Fi’ilnya terletak Sebelum Ma Nafiy

22 November 2021 - 12:47 WIB

Trending di Alfiyah